Program Studi Magister Kajian Administrasi Rumah Sakit

Ketua : Dr. drg. Masyitoh, M.A.R.S.

Sekretaris : Helen Andriani, S.Si., Apt., M.Sc., Ph.D.

Program studi yang mampu menciptakan pemimpin rumah sakit berakhlak mulia yang mampu berkontribusi terhadap upaya pengembangan pelayanan kesehatan di Indonesia.

1. Menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran administrasi rumah sakit yang berkualitas.
2. Berperan dalam pengembangan keilmuan administrasi rumah sakit di Indonesia melalui kegiatan Tridarma.
3. Menghasilkan pimpinan rumah sakit yang memiliki integritas, intelektualitas dan professional tinggi dibidangnya.
4. Membangun iklim akademik untuk mendukung Visi Prodi.

1. Menciptakan komunitas pendidikan yang inklusif berdasar pada integritas dan profesionalisme.
2. Menyiapkan peserta didik agar menjadi lulusan yang cerdas dan bernurani melalui penyediaan program pendidikan yang jelas dan terfokus sehingga dapat menerapkan, mengembangkan, memperkaya, dan memajukan keilmuan administrasi rumah sakit.
3. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dalam bidang perumahsakitan serta mengupayakan penerapannya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
4. Memperkuat peran sebagai penyelenggara pendidikan tinggi, dan bekerjasama dengan lembaga dan asosiasi profesi, sehingga lulusan dapat memperoleh keahlian pada tingkat professional.

Profil Lulusan di susun dengan memperhatikan kebutuhan stakeholder dan merujuk kepada:

1. Standar Penyelenggaraan Pendidikan Program Magister (S2) Rumah Sakit di Indonesia yang disusun oleh Forum Pendidikan Magister (S2) Rumah Sakit Indonesia
2. Core Competencies for a Healthcare Administrator (USA, 2020)

Capaian Pembelajaran Umum:

1. Mampu merekomendasikan upaya antisipasi dan pemecahan masalah yang adaptif, inovatif dan berbasis bukti dalam pengelolaan rumah sakit.
2. Mampu mengembangkan strategi rumah sakit sebagai langkah antisipasi perubahan lingkungan ekternal dan internal.
3. Mampu menyampaikan hasil penelitiannya pada masyarakat luas baik secara tertulis maupun lisan yang dipublikasikan dalam media berstandar nasional atau internasional.
4. Mampu mengelola sumber daya rumah sakit yang didasari oleh etika dan profesionalisme.
5. Mampu menganalisis prinsip good hospital governance.
6. Mampu menganalisis kebijakan kesehatan yang berkaitan dengan perumahsakitan.
7. Mampu memimpin organisasi rumah sakit dengan pendekatan shared vision, mental model dan system thinking.
8. Mampu mengadaptasi prinsip kesehatan masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Capaian Pembelajaran Khusus:

1. Mampu mengelola riset operasional.
2. Mampu menganalisis data sebagai dasar dalam membuat keputusan.
3. Mampu mengomunikasikan hasil kerjanya kepada pemangku kepentingan rumah sakit.
4. Mampu menyusun policy brief sebagai bentuk rekomendasi kebijakan.
5. Mampu menerapkan konsep dasar dan metode kesehatan masyarakat dalam konteks rumah sakit.
6. Mampu menginterpretasi data sebagai dasar dalam pengambilan keputusan.
7. Mampu menerapkan konsep epidemiologi dalam upaya penanggulangan penyakit, cedera, dan kematian pada konteks rumah sakit.
8. Mampu menyusun rencana strategis rumah sakit.
9. Mampu menganalisis perubahan pada lingkungan eksternal dan internal rumah sakit dengan kerangka berfikir system.
10. Mampu mengelola keuangan rumah sakit.
11. Mampu mengelola SDM rumah sakit.
12. Mampu mengelola logistik, sarana dan prasarana rumah sakit dengan pendekatan supply chain management.
13. Mampu mengaplikasikan konsep quality improvement pada penyelenggaraan pelayanan kesehatan rumah sakit.
14. Mampu mengadaptasi prinsip etika dan hukum penyelenggaran pelayanan kesehatan di rumah sakit.
15. Mampu mengelola informasi sebagai dasar dalam penyelenggraan pelayanan kesehatan.
16. Mampu menerapkan pendekatan shared vision, mental model dan system thinking dalam pelayanan kesehatan di rumah sakit.
17. Mampu menginterpretasi data dalam pengambilan keputusan.
18. Mampu menyusun artikel ilmiah dalam bidang perumahsakitan.
19. Mampu menerapkan konsep good clinical governance di rumah sakit.
20. Mampu menerapkan konsep good corporate governance pada rumah sakit.
21. Mampu menganalisis desain organisasi dan prinsip manajemen pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Berikut dalam tabel dibawah ini diperlihatkan struktur mata kuliah dalam komposisi Wajib Fakultas, Wajib  Program Studi, dan Mata kuliah Tugas Akhir:

Jika Dilihat dari jumlah SKS yang diambil dalam tiap semester, maka dapat dilihat distribusinya dalam tabel dibawah ini:

Komposisi dan distribusi SKS dapat dilihat pada tabel dibawah ini: