Pada Jumat, 13 Desember 2024, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (FKM UI) menggelar kuliah umum yang menghadirkan pembicara tamu internasional, Ang Keng Been, Ph.D., Adjunct Lecturer, National University of Singapore (NUS). Kuliah umum yang bertema “Basic of Industrial Hygiene Sampling for Chemical Hazards in the Workplace” ini diselenggarakan di Aula G FKM UI untuk mahasiswa Program Studi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Kuliah umum ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman mendalam mengenai pentingnya pengukuran dan pengambilan sampel dalam praktik higiene industri, khususnya terkait dengan bahaya bahan kimia yang ada di tempat kerja. Dalam sesi ini, Dr. Ang Keng Been membahas berbagai metode sampling yang digunakan untuk menilai paparan bahan kimia di tempat kerja dan bagaimana hal ini berhubungan dengan upaya pengendalian risiko bagi kesehatan pekerja.
Dr. Been menjelaskan bahwa salah satu tantangan terbesar dalam mengelola risiko bahan kimia di tempat kerja adalah kemampuan untuk mendeteksi dan mengukur konsentrasi bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatan jangka panjang para pekerja. Menggunakan teknik sampling yang tepat, para profesional K3 dapat mengidentifikasi potensi bahaya dan merancang intervensi yang efektif.
“Sampel udara dan permukaan di tempat kerja dapat memberi gambaran tentang tingkat paparan bahan kimia, yang penting dalam menentukan langkah-langkah pencegahan yang sesuai,” ujar Dr. Ang Keng Been dalam presentasinya.
Selain itu, Dr. Been juga menyoroti pentingnya pengetahuan tentang standar-standar internasional dalam pengambilan sampel bahan kimia, seperti standar dari American Industrial Hygiene Association (AIHA) dan Occupational Safety and Health Administration (OSHA), serta bagaimana standar tersebut diterapkan di berbagai industri.
Kuliah umum ini dihadiri oleh lebih dari 100 mahasiswa Program Studi K3, yang sangat antusias mendengarkan penjelasan praktis dari Dr. Been. Para mahasiswa diberi kesempatan untuk berinteraksi langsung dan mengajukan pertanyaan mengenai teknik sampling, analisis data, serta cara-cara praktis dalam mengidentifikasi potensi bahaya bahan kimia di tempat kerja.
Selain memberikan kuliah umum, Dr. Been juga berkesempatan untuk berbagi pengalaman terkait praktik terbaik dalam mengelola higiene industri di Singapura. Hal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang diperoleh dalam menghadapi tantangan kesehatan dan keselamatan kerja di Indonesia.
“Semoga kuliah umum ini dapat membuka wawasan mahasiswa K3 UI tentang pentingnya peran sampling dalam melindungi kesehatan pekerja dan menciptakan tempat kerja yang lebih aman,” ujar Mila Tejamaya, S.Si., MOHS., Ph.D., Ketua Departemen K3 FKM UI, dalam sambutannya.
Melalui kuliah umum ini, mahasiswa K3 FKM UI diharapkan dapat lebih memahami berbagai teknik pengambilan sampel dan penerapan metode higiene industri yang efektif dalam mengidentifikasi serta mengendalikan bahaya kimia di tempat kerja, sehingga dapat berkontribusi pada terciptanya lingkungan kerja yang lebih sehat dan aman di masa depan. (wrk)