Mahasiswa K3 FKM UI Melakukan Penyuluhan Aspek K3 di Dinas Kesehatan Kota Depok

Gedung perkantoran merupakan salah satu tempat kerja yang banyak ditemukan pada daerah perkotaan khususnya kota besar. Contohnya seperti daerah Tangerang, Depok, dan Jakarta. Berdasarkan data yang ditunjukan oleh The Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH), Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang masuk dalam jajaran negara dengan jumlah gedung pencakar langit terbesar di dunia dan Asia. Melihat tingginya jumlah gedung di kota besar, tentunya hal tersebut sudah sejalan dengan jumlah pekerja di dalamnya. Berdasarkan hal itu, salah satu aspek yang harus diterapkan untuk melindungi pekerja yang banyak adalah dengan mengaplikasikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja (K)3 di wilayah perkantoran dengan mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan No. 48 Tahun 2016 tentang K3 di Perkantoran.

Berlandaskan hal tersebut, Mahasiswa Program Studi S-1 K3 FKM UI bergerak untuk melakukan penyuluhan di Gedung Dibaleka II, Dinas Kesehatan Kota Depok. Penyuluhan yang dilaksanakan dalam rangka Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) ini dilakukan oleh 10 mahasiswa Departemen K3 FKM UI dengan dosen pembimbing Indri Hapsari Susilowati S.K.M., M.K.K.K., Ph.D., serta pembimbing lapangan, Netty S.K.M selaku perwakilan bidang Kesehatan Kerja dan Olahraga, Dinas Kesehatan Kota Depok. Terdapat dua kegiatan utama yang dilakukan oleh mahasiswa, yaitu penilaian penerapan K3 perkantoran dan penilaian protokol kesehatan sebagai salah satu indikator tambahan merespon adanya pandemi COVID-19.

Penilaian yang dilakukan oleh mahasiswa ini dilakukan dalam 2 waktu yang berbeda. Penilaian hari pertama dilakukan pada Rabu, 1 September 2021, dimana aspek yang dinilai adalah terkait K3 perkantoran menggunakan instrumen yang sudah divalidasi. Penilaian aspek K3 yang diamati antara lain adalah kebijakan K3 perkantoran, aspek keselamatan kerja (ketersediaan APAR, alat proteksi kebakaran, alat transportasi vertikal dan jaringan instalasi serta peralatan listrik), aspek kesehatan (sarana pelayanan kesehatan, penanganan penyakit dan peningkatan kesehatan pekerja) serta aspek ergonomi dan aspek lingkungan kerja (pemantauan kualitas lingkungan kerja dan kebersihan lingkungan kerja). Untuk memperkuat data analisis kualitas lingkungan kerja ini, mahasiswa melakukan pengukuran kebisingan, suhu, kelembaban dan pencahayaan. Pada hari berikutnya Kamis, 2 September 2021, mahasiswa melakukan penilaian penerapan protokol kesehatan sesuai dengan pedoman Kementerian Kesehatan RI. Selain itu, mahasiswa juga mengidentifikasi keluhan kesehatan terkait aspek ergonomi dan aspek lainnya.

Melalui seluruh penilaian dan survei yang dijalankan didapatkan bahwa penerapan K3 Perkantoran Dinas Kesehatan Depok dinilai baik dengan skor keseluruhan yaitu 67% dan hasil penilaian protokol kesehatan dinilai cukup dengan skor keseluruhan yaitu 56,40%. Selain itu, keluhan kesehatan ergonomi pekerja meliputi nyeri pada bahu, leher, punggung dan pergelangan tangan. Sebanyak 38,5% merasa bahwa keluhan tersebut ada pada level sedang dan 61,5% pada level biasa. Keluhan lainnya adalah kesulitan berjalan dan batuk serta pilek. Pekerja mengatakan bahwa kesulitan berjalan berdampak pada kinerja namun batuk serta pilek tidak berdampak. Melalui penilaian tersebut, mahasiswa berupaya membantu Kantor Dinas Kesehatan Kota Depok untuk mengevaluasi dan meningkatkan penerapan K3 perkantoran dan penerapan protokol kesehatan.

Berdasarkan hasil penilaian tersebut, kelompok 1 PBL mahasiswa Departemen K3 FKM UI membuat sebuah pedoman/guideline yang dapat dijadikan acuan perbaikan kedepannya terkait penerapan K3 perkantoran dan protokol kesehatan. Untuk meningkatkan kesadaran akan protokol kesehatan, mahasiswa juga membuat sebuah video edukasi untuk Dinas Kesehatan Kota Depok. Selain itu, setelah melihat bahwa salah satu kekurangan penerapan K3 perkantoran adalah tidak tersedia kotak P3K maka mahasiswa memberikan 2 kotak P3K sebagai salah satu bentuk bantuan. Harapannya, bantuan dan sosialisasi yang dilakukan dapat memberikan banyak manfaat, baik bagi mahasiswa sebagai pengalamannya dalam mengenal kondisi masyarakat maupun Dinas Kesehatan dalam pemenuhan K3 perkantoran dan protokol kesehatan yang lebih baik sehingga dapat bekerja dengan selamat, sehat, dan terhindar dari penularan COVID-19.

Informasi lengkap mengenai guidelines (pedoman) dan video Promosi Kesehatan yang diberikan kepada pekerja Dinas Kesehatan Depok dapat diakses pada tautan berikut:

–  Rekomendasi ‘KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN DI DINAS KESEHATAN KOTA DEPOK’ tersedia di: https://bit.ly/RekomendasiK3Perkantoran

– Video ‘Protokol Kesehatan di Kantor Dinas Kesehatan Depok” tersedia di:  https://youtu.be/Qy36fPssHVM