FKM UI Bekerja sama dengan Indonesia Ramah Lansia Selenggarakan Pelatihan Calon Pengelola Sekolah Lansia Kota Depok

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) melalui Kelompok Studi (Pokdi) Kesehatan Reproduksi (Kespro) bekerja sama dengan Indonesia Ramah Lansia (IRL) menyelenggarakan kegiatan Training of Trainer (TOT) bagi calon pengelola sekolah lansia. Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa, 23 Januari 2024 di Ruang Promosi Doktor FKM UI ini merupakan salah satu kegiatan pengabdian masyarakat sebagai tahap awal sebelum penyelenggaraan sekolah lansia di Kota Depok.

Peningkatan populasi lansia menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah maupun masyarakat untuk mendorong lansia memiliki kualitas hidup yang baik dan sehat. Populasi           lanjut usia yang terus meningkat membutuhkan perhatian baik dari pemerintah, swasta maupun dari lembaga swadaya masyarakat. Provinsi Jawa Barat sendiri saat ini telah memasuki    aging population dimana populasi lanjut usia telah mencapai 10,8% dari total populasi atau sedikitnya ada lebih dari 5 juta lansia di Jawa Barat.

Program terkait kelanjutusiaan belum sepenuhnya menjadi perhatian berbagai pihak, beberapa kegiatan dan program jangka panjang maupun jangka pendek selama ini berjalan secara mandiri dan diinisiasi oleh masyarakat maupun lembaga non profit swadaya non pemerintah. Perlu upaya sinergi berbagai elemen baik pemerintah, maupun masyarakat untuk mendukung upaya peningkatan kualitas hidup lansia melalui berbagai program produktif.

Indonesia Ramah Lansia (IRL) Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu lembaga non profit yang berkomitmen dalam program pemberdayaan lanjut usia di masyarakat dengan pendekatan program berkesinambungan. Salah satau program yang dijalankan  IRL adalah sekolah lansia. Program ini merupakan salah satu upaya pendidikan sepanjang hayat yang diperuntukkan bagi lanjut usia. Program ini merupakan implementasi dari amanah UU RI Nomor 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan lanjut usia. Berdasarkan undang-undang tersebut, disebutkan bahwa sebagai penghormatan dan penghargaan kepada lanjut usia, mereka diberikan hak untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, diantaranya melalui pelayanan pendidikan dan pelatihan.

Oleh karena itu, Pokdi Kespro FKM UI melakukan kerja sama dengan IRL untuk membentuk Sekolah Lansia yang ditujukan untuk meningkatkan pemahaman lansia mengenai proses penuaan dan perubahan serta permasalahan yang terjadi, agar lansia dapat melakukan upaya pencegahan masalah kesehatan maupun mempertahankan derajat  kesehatannya. Upaya ini diharapkan mendorong lansia tetap sehat, mandiri, aktif, dan produktif serta bermartabat di hari tuanya.

Program pendidikan sepanjang hayat melalui sekolah lansia yang diselenggarakan  IRL Jawa Barat telah berlangsung sejak tahun 2019, dan hingga saat ini telah tersebar di 27 Kabupaten Kota di Seluruh Jawa Barat, dengan jumlah peserta sebanyak 3000 orang lansia berusia 60 tahun hingga 120 tahun.

“Semoga kegiatan kolaborasi dalam pendidikan, pengabdian masyarakat, dan penelitian dalam bentuk sekolah lansia ini dapat menarik minat banyak lansia untuk ikut bergabung dan bersama-sama memberdayakan diri. Pelatihan Training of Trainer bagi calon pengelola sekolah lansia ini juga diharapkan akan membawa manfaat bagi semua peserta yang dapat diaplikasikan nantinya. Ke depan kami berharap akan lebih banyak kegiatan yang bermanfaat bagi lansia yang akan kami laksanakan bersama dengan para mahasiswa dari S2 Kesehatan Masyarakat Peminatan Kesehatan Lanjut Usia yang ada di FKM UI,” tutur Ketua Kelompok Studi Kesehatan Reproduksi FKM UI, Prof. Dr. dr. Sabarinah, M.Sc.

Pada pelatihan ini, peserta yang terdiri dari 50 orang kader, pemerhati, dan peneliti lansia mendapatkan materi seputar pengenalan sekolah lansia, mengenal proses menua dan perlunya pendidikan sepanjang hayat, teknis pengelolaan sekolah lansia, menyusun rencana pembelajaran sekolah lansia dan administratif sekolah  lansia, serta rencana tindak lanjut. (wrk)