Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI), sejak 2020 telah dicanangkan oleh Universitas Indonesia sebagai satuan kerja yang mengikuti seleksi pembangunan Zona Integritas mewakili Universitas. Pada upayanya yang kedua di tahun 2021 ini Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI), berhasil mendapatkan penghargaan atas prestasinya sebagai unit kerja pelayanan berpredikat menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Penghargaan diberikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Cahyo Kumolo, SH pada Senin, 20 Desember 2021 secara virtual. Acara Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM bertajuk Making Change Make History ini diselenggarakan oleh Kedeputian Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan KemenPAN RB. FKM UI memenangkan penghargaan ini bersama dengan 588 satuan kerja lain se-Indonesia dan 17 satuan kerja di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.
Dalam proses keikutsertaan pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi ini, FKM UI telah melewati berbagai tahap mulai dari persiapan dokumen, pengisian dan verifikasi LKE (Lembar Kerja Evaluasi), mengikuti pelaksanaan Survei Pelayanan Publik dan Pencegahan Anti Korupsi yang dilaksanakan oleh Tim Penilai Internal hingga akhirnya dinyatakan lolos bersama sejumlah satuan kerja di bawah Kemendikbud Risketdikti, survei eksternal dan visitasi daring di bulan November 2021 oleh tim KemenPAN-RB.
Ketua Gugus Tugas ZI FKM UI, Prof. Dr. dr. Sabarinah, M.Sc, menyampaikan “Ini adalah karya dan raihan atas upaya bersama insan di FKM UI dengan dukungan UI. Dengan 9 NILAI UI diharapkan menjadi nilai yang mengkristal di setiap individu sivitas akademika UI. Semoga predikat ini tetap dapat dipertahankan dimasa mendatang dan UI dapat selalu meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik”.
Selaras dengan Ketua Gugus Tugas ZI FKM UI, Sekretaris Universitas-Universitas Indonesia dr. Agustin Kusumayati, M.Sc, Ph.D mengemukakan apresiasi dan harapannya. “Kerja sama, kekompakan, dan ketulusan yang mengesankan telah dipertunjukkan oleh seluruh anggota Tim Zona Integritas FKM UI. Saya percaya pencapaian ini akan menjadi inspirasi bagi semua unit kerja di Universitas Indonesia untuk mengikuti jejak FKM UI menjadi Zona Integritas Menuju WBK-WBBM,” ujar dr. Agustin Kusumayati.
Di lingkungan Universitas Indonesia acara Apresiasi dan Penganugerahan dihadiri secara luring oleh Sekretaris Universitas-Universitas Indonesia, dr. Agustin Kusumayati, M.Sc, Ph.D.; Dekan FKM UI, Prof. dr. Mondastri Korib Sudaryo, M.S., D.Sc., Kepala Biro Transformasi, Manajemen Risiko dan Monitoring Evaluasi (TREM) UI, Vishnu Juwono, S.E., M.I.A., Ph.D.; Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian dan Kemahasiswaan FKM UI, Dr. Ir. Asih Setiarini, M.Sc.; Wakil Dekan Bidan Sumber Daya, Ventura dan Administrasi Umum, Prof. dr. Asri C. Adisasmita, M.P.H., M.Phil., Ph.D.; Sekretaris Fakultas, Nelasari, S.K.M., M.K.M.; Manajer Umum, Dr. Milla Herdayati; Kepala Bagian Transformasi Biro TREM UI, Dr. Poeti Nazura G.A., S.T., M.Sc., para agen perubahan dan tim Zona Integritas FKM UI.
Selama menjalankan pembangunan zona integritas ini, FKM UI telah mengembangkan berbagai inovasi pada 6 area pengungkit yaitu: 1). Manajemen Perubahan 2). Penataan Tata Laksana, 3). Penataan Sistem Manajemen SDM, 4). Penguatan Akuntabilitas, 5). Penguatan Pengawasan 6). Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Inovasi-inovasi tersebut adalah Buku Saku Nilai UI untuk Staf Kependidikan, Mahasiswa dan Dosen, Aplikasi MonaliZI (Monitoring Evaluasi Zona Integritas), ULF (Unit Layanan Fakultas), Moto layanan #fkmuiSEHAT, E-Buku Saku Layanan, Aplikasi E-Komplain, Aplikasi Si-Mojang (Sistem Informasi Monitoring Jabatan Fungsional), Tendikasi (Tenaga Kependidikan Berdedikasi), Aplikasi SISKA (Sistem Informasi Kinerja), Aplikasi SIDU (Sistem Informasi Dokumentasi Ujian), Aplikasi PERMISA (Permintaan Surat Mahasiswa) dan terakhir adalah Cipta Hymne dan Mars FKM UI 2021 yang memasukkan kekuatan nilai-nilai integritas dalam liriknya.
Selain itu, FKM UI juga memiliki inovasi dalam bidang kesehatan masyarakat yang diberi nama SEMOL. SEMOL adalah singkatan dari Seminar Online yang menjadi kontribusi FKM UI untuk mengedukasi dan mengadvokasi masyarakat dan memberikan sumbangsih serta rekomendasi kepada pemangku kepentingan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan COVID-19. SEMOL berlangsung dalam format seminar online serial berisi diseminasi informasi, diseminasi penelitian/ hasil studi, tips maupun berbagi praktik baik. Pada tahun 2020 telah berhasil terselenggara 43 seri dan di 2021 hingga bulan Oktober telah terselenggara hingga 38 seri. SEMOL seri FKM UI, materi dan rekaman acaranya dapat diakses oleh publik melalui website www.fkm.ui.ac.id atau akun youtube FKMUI.
Terkait upaya penanganan anti korupsi sebagai upaya peningkatan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas dari KKN, FKM UI melaksanakan Penguatan Sistem Pengawasan. Penguatan Sistem Pengawasan dilakukan dengan melaksanakan public campaign tentang Pengendalian gratifikasi, Penanganan Benturan, Whistle Blowing System dan pengaduan masyarakat melalui aplikasi E- komplain dan SIPDUGA (Sistem Dugaan Pelanggaran).
Zona integritas merupakan unit kerja percontohan yang bebas dari berbagai praktek KKN, mempunyai pelayanan yang cepat dan prima serta menunjukkan perubahan langsung yang dirasakan oleh masyarakat. Dalam rangka mewujudkan hal tersebut diperlukan pembangunan secara menyeluruh pada tata kelola unit kerja pada 6 hal yaitu: manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, penguatan kualitas pelayanan publik. Pembangunan zona integritas diberbagai satuan kerja ini merupakan salah satu upaya dalam rangka mendukung pencapaian visi Indonesia maju, berupa langkah konkrit percepatan reformasi birokrasi yang dilakukan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB).