Sambut 14 Mahasiswa dari 4 Negara, FKM UI Laksanakan Public Health UI CREATES

“Tantangan kesehatan yang kita hadapi sekarang semakin kompleks, baik itu berkaitan dengan pencegahan penyakit, kesehatan lingkungan, maupun mengelola krisis kesehatan masyarakat. Program Public Health UI CREATES ini dirancang untuk menyediakan pemahaman komprehensif terkait dasar-dasar kesehatan masyarakat dan kesehatan global, dan juga memberikan wawasan praktis melalui pengalaman langsung,” tutur Manajer Kerja sama, Hubungan Alumni, dan Ventura FKM UI, Prof. Indri Hapsari Susilowati, S.K.M., M.K.K.K., Ph.D., dalam sambutannya pada opening ceremony Public Health UI CREATES yang diselenggarakan di Ruang Guru Besar FKM UI pada Senin, 12 Agutus 2024.

Universitas Indonesia Credit Earning Program for Students (UI-CREATES) merupakan salah satu komitmen UI untuk mengembangkan kerja sama global dan menyediakan pengalaman belajar dalam lingkungan internasional bagi mahasiswa. Program ini bukan sekedar program akademik namun juga pertukaran budaya, mutual respect, dan berbagi perspektif beragam yang dapat memperkaya pemahaman tentang berbagai hal di dunia.

Public Health UI CREATES sendiri merupakan credit earning student mobility program dimana didalamnya peserta akan mempelajari topik terkait Global Health dan Basic Public Health dengan setiap topik bernilai 3 kredit. Tahun ini merupakan tahun kedua diselenggarakannya Public Health UI CREATES. Dilaksanakan selama kurang lebih satu minggu pada 12 – 19 Agustus 2024 di FKM UI, peserta Public Health UI CREATES 2024 terdiri dari 14 mahasiswa dari Mahidol University, Singapore Institute of Technology (SIT), Wakayama Medical University Jepang, dan Akkon University Jerman.

Lebih lanjut, Ketua Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat yang juga menjadi Ketua Panitia Public Health UI CRETAES, Dr. Robiana Modjo, S.K.M., M.Kes., menjelaskan secara teknis kegiatan yang akan diikuti oleh peserta selama satu minggu belajar di FKM UI. Tidak hanya belajar di dalam kelas, peserta juga akan diajak untuk melakukan kunjungan ke beberapa tempat sekaligus mempelajari budaya Indonesia.

“Kami sangat berharap semua peserta dapat menikmati sesi perkuliahan dan juga berbagai aktivitas untuk mengenal budaya Indonesia, terutama Jakarta, melalui kunjungan ke Taman Mini, Kebun Raya Bogor, dan Kota Tua. Semoga melalui program ini para peserta tidak hanya menambah wawasan kesehatan masyarakat tetapi juga memperoleh pengalaman dan wawasan lebih dalam tentang budaya Indonesia,” tutur Dr. Robiana Modjo, S.K.M., M.Kes.

Program ini diharapkan akan membuka kesempatan bagi para peserta untuk dapat saling mengenal, saling berbagai pengetahuan, dan bertumbuh bersama baik secara wawasan maupun kepribadian. (wrk)