Seminar Online FKM UI Seri 10 dalam Perayaan Hari Gizi Nasional: Diet Populer dan Kaitannya dengan Anemia

Saat ini gaya hidup sehat sudah menjadi prioritas di kalangan masyarakat. Salah satu yang sangat populer ialah bagaimana cara melakukan diet untuk tujuan kesehatan. Bersamaan dengan perayaan Hari Gizi Nasional, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) bekerja sama dengan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI) Gizi mengadakan seminar dengan topik ‘Diet Populer dan Kaitannya dengan Anemia.’

Pj. Dekan FKM UI, Prof. Dr. dr. Sabarinah, M.Sc., hadir memberikan opening speech dan menyambut positif pelaksanaan seminar online yang membahas bagaimana diet sudah berkembang menjadi pilihan banyak orang untuk hidup sehat.

“Permasalahan gizi akan terus menjadi hal yang berkembang mengingat semakin beragamnya jenis diet yang dilakukan di kalangan masyarakat. Namun, perlu diingat bahwa diperlukan pendekatan dan konsultasi dengan ahli gizi yang kompeten di bidangnya agar tidak menimbulkan permasalahan kesehatan lain,” ujar Prof. Sabarinah.

Pada sesi keynote speech, Representatif dari Direktorat Gizi Masyarakat Kemenkes RI, Dr. Dhian Dipo, MA, menyatakan bahwa permasalahan gizi selalu menjadi pembicaraan menarik untuk didiskusikan terutama dikaitkan dengan diet populer dan kaitannya dengan anemia.

“Kemenkes RI sebagai pihak pemerintah akan terus membantu berupaya maksimal untuk terus mengedukasi masyarakat, khususnya di bidang gizi dan diet yang saat ini sudah semakin popular,” pungkas Doktor Dhian.

Seminar online kali ini juga menghadirkan para ahli di bidang gizi sebagai pembicara, yaitu Guru Besar FKM UI, Prof. dr. Endang L. Achadi, M.PH, Dr.PH, Dosen Gizi FKM UI, Wahyu Kurnia Yusrin Putra, S.KM, M.KM, Ketua Human Nutrition Research Center, IMERI FK UI, Staff Dept Ilmu Gizi FK UI – RSCM, dr. Rina Agustina, MSc, PhD, dan Ahli Gizi Puskesmas Cengkareng, Putri Dwi Silvana, S.Gz.

Melalui seminar yang dilaksanakan pada 13 Maret 2021 secara daring ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tak hanya bagi para praktisi di bidang gizi tetapi untuk masyarakat umum. (MFH)