Seminar Online FKM UI Seri 3: Analisis Data Sekunder SDKI dengan SPSS dalam Penggunaan Kontrasepsi di Indonesia

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) bersama dengan Pusat Kajian Biostatistika dan Informatika Kesehatan (PKBIK) menyelenggarakan seminar online seri 3 dengan tema “Analisis Data Sekunder SDKI dengan SPSS: Penggunaan Kontrasepsi di Indonesia” pada Sabtu, 26 Februari 2022. Diikuti oleh 270 peserta dari berbagai latar belakang, seminar ini diselenggarakan melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube PKBIK FKM UI.

Seminar ini dibuka oleh Dr. Martya Rahmaniati, S.Si., M.Si., Manajer Umum FKM UI. Acara selanjutnya kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi disampaikan oleh pembicara Dr. Besral, S.K.M., M.Sc. selaku Manajer Penjaminan Mutu FKM UI yang berfokus pada Pengolahan dan Analisis Data SDKI dengan SPSS.

Materi diawali dengan membahas data sekunder secara komperhensif, seperti halnya sumber data, kualitas data, dan langkah analisis. Pada pandemi Covid-19, data sekunder menjadi peluang, karena tidak dapat dipungkiri, pada situasi saat ini peluang pengambilan data primer cukup terbatas. Lebih lanjut, narasumber menyampaikan bahwa adanya ketentuan yang mengharuskan kita untuk menjaga jarak pada kondisi saat ini menjadikan data sekunder lebih memungkinkan untuk digunakan karena dalam proses pengumpulannya tidak diperlukan untuk bertemu dengan responden. Namun, perlu adanya kemampuan teknik analisis kuantitatif secara khusus serta adanya kejelian dan rekonstruksi masalah yang menyesuaikan dengan minat penelitian.

Setelah membahas mengenai data sekunder, pembahasan dilanjutkan dengan materi terkait data SDKI. Doktor Besral memaparkan lebih lanjut mengenai tahapan pengolahan dan analisis data SDKI dengan SPSS yang dimulai dari literatur review dan membaca laporan hingga menyajikan hasil data sesuai tujuan penelitian. Doktor Besral pun memperlihatkan penyajian data di aplikasi SPSS serta menyampaikan pemahaman terhadap kuesioner dan stuktur databased. Hal ini sangat penting untuk memudahkan pengolahan data SDKI dan data survei yang biasanya menggunakan metode complex sample sehingga diperlukan pertimbangan saat analisis data.

Terakhir, adanya antusiasme dari peserta ditunjukkan dengan berbagai pertanyaan. Untuk menjawab berbagai pertanyaan peserta, Dr. Besral pun menampilkan aplikasi SPSS dengan contoh data yang ada agar dapat dipahami secara menyeluruh oleh para peserta. Seminar ini diharapkan menjadi jejaring bagi FKM UI dengan seluruh peserta untuk menambah pengetahuan dan memberikan kebermanfaatan. (AHS)