Seminar Online Seri 5 FKM UI: Perayaan Bulan K3 Nasional dengan Penguatan Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Berbudaya K3 pada Semua Sektor Usaha

Ilmu Kesehatan Masyarakat dapat diterapkan dan dirasakan manfaatnya dimanapun kita berada. Salah satu bidang ilmu, misalnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi bagian penting dalam pelaksanaan sektor usaha. Dengan adanya penerapan ilmu K3, keselamatan dan kesehatan pekerja, pemilik usaha, dan masyarakat dapat terjamin. Bersamaan dengan pelaksanaan Bulan K3 Nasional, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) bekerja sama dengan Occupational Health and Safety Community (OHSC) menyelenggarakan seminar yang bertajuk ‘Penguatan Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Berbudaya K3 pada Semua Sektor Usaha’ secara daring pada 11 Februari 2021.

Pejabat Dekan FKM UI, Prof. Dr. dr. Sabarinah, M. Sc. menyambut positif pelaksanaan seminar online kali ini sebagai bentuk perayaan Bulan K3 Nasional dan mengungkapkan bahwa perlunya penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan menjunjung tinggi budaya K3 di berbagai sektor usaha.

“Bertepatan dengan perayaan Bulan K3 Nasional, pentingnya untuk memperhatikan dua aspek dalam pembangunan, yaitu kesehatan dan ekonomi. Dengan mengutamakan penerapan K3 di tempat kerja tentu dapat mencapai keberhasilan dari kedua aspek tersebut. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan penguatan SDM yang unggul dan tidak lupa membiasakan budaya K3 di tempat kerja,” ujar Prof. Sabarinah.

Kepala Seksi Evaluasi Kompetensi K3, Direktorat Bina K3 Kemenaker RI, dr. Ventje Sri Setiyanto, Sp.KKKP mengungkapkan bahwa pemerintah akan menjamin setiap perkembangan dari semua sektor usaha dari segi budaya K3 dengan melakukan berbagai program serta pembinaan.

“Strategi dalam pembinaan K3 harus terus menerus dilakukan berkesinambungan melalui pendekatan peraturan, pengawasan, standarisasi, serta pengembangan SDM yang kompeten. Selain itu, dalam upaya pengembangannnya, diperlukan juga sistem sertifikasi kompetensi kerja nasional dari tingkat daerah hingga nasional sehingga kualitas SDM dapat terjamin dari segi K3-nya,” tutur Doktor Ventje.

Dosen Departemen K3 FKM UI, Dr. dr. Zulkifli Djunaidi M.App.Sc menyampaikan pendapatnya dalam upaya mencapai SDM unggul dan berbudaya K3. Menurut Doktor Zulkifli, pendekatan akademis sangat diperlukan sebagai landasan dalam menciptakan program atau kebijakan dalam upaya keberlangsungan penerapan K3 di tempat kerja.

Vice President HSSE Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi, Rio Dasmanto dan SVP QHSE & SYSTEM, PT Waskita, Subkhan, S.T., M.PSDA. memberikan gambaran praktis penerapan K3 di sektor usaha yang harus dilakukan dengan pendekatan yang sedikit berbeda di masing-masing sektor usaha.

Melalui seminar online seri 5 ini, diharapkan dapat memberikan gambaran bagi para profesional dan masyarakat umum mengenai bagaimana penguatan SDM yang unggul dan berbudaya K3 dapat dilakukan pada semua sektor usaha dan dapat bersinergi satu sama lain. (MFH)