Fokus Edukasi Stunting pada Tenaga dan Kader Kesehatan, FKM UI Luncurkan Platform Learning Center PDRC FKM UI dan Stunting Resource Center (SRC) FKM UI

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) meresmikan Platform Learning Center PDRC FKM UI dan Stunting Resource Center (SRC) FKM UI pada Kamis, 23 November 2023 di Aula Gedung A, FKM UI. Acara peresmian dilakukan oleh Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Elvieda Sariwati, M.Epid.; Dekan FKM UI, Prof. dr. Mondastri Korib Sudaryo; Ketua Stunting Resources Center, Prof. dr. Endang L. Achadi; Direktur PT Indofood Sukses Makmur, Tbk., Axton Salim; General Manager Corporate Communication PT Indofood Sukses Makmur, Tbk., Stephanus Indrayana; dan HSE/CSR Manager PT Bayan Resources, Tbk., Dian Fiana Ratna Dewi.

Pengembangan Platform Learning Center PDRC FKM UI (www.learningcenter-pdrcfkmui.id)   merupakan salah satu langkah nyata yang dilakukan oleh kluster riset Positive Deviance Resource Center (PDRC) FKM UI, bekerjasama dengan PT Indofood Sukses Makmur Tbk., guna memberikan akses edukasi tanpa sekat jarak dan waktu untuk para tenaga kesehatan dan mitra kesehatan. Kehadiran platform Learning Center PDRC FKM UI juga mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, seperti Universitas YARSI, Universitas Hasanuddin, Universitas Airlangga, dan beberapa Organisasi Profesi (OP), seperti Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI), Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI), dan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesai (IAKMI).

Pada kesempatan itu, dr. Elvieda yang hadir mewakili Direktur Jendral Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, memberikan apresiasi atas terciptanya Learning Center PDRC dan SRC FKM UI. “Tenaga dan kader kesehatan berperan penting sebagai sumber informasi terdekat bagi masyarakat. FKM UI diharapkan memberikan peran strategis dalam program penurunan stunting melalui edukasi tenaga dan kader kesehatan agar mereka mampu meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang upaya pencegahan stunting. Terima kasih atas kontribusi FKM UI yang membantu masyarakat dalam percepatan penurunan stunting dengan adanya Learning Center PDRC dan SRC FKM UI ini,” tutur dr. Elvieda dalam sambutannya.

Sejak tahun 2022 PDRC FKM UI telah mengembangkan 6 topik materi edukasi/pelatihan untuk tenaga Kesehatan dan mitra kesehatan di masyarakat, agar tenaga kesehatan dan mitranya mendapatkan informasi gizi dan kesehatan yang komprehensif dan terkini, terutama terkait stunting, untuk menciptakan pemahaman yang seragam antar tenaga kesehatan, kader, maupun mitra kesehatan lainnya, yang pada akhirnya merubah perilaku sehat ibu hamil dan ibu dengan balita.

“Dengan dukungan PT Indofood, PDRC FKM UI mengembangkan platform Learning Center yang diharapkan dapat memberikan manfaat seluas-luasnya bagi tenaga, kader, serta mitra kesehatan lainnya. Sejalan dengan hal tersebut, SRC FKM UI juga didirikan sebagai respons kami selaku akademisi terhadap besarnya masalah stunting yang saat ini menjadi perhatian serius pemerintah Indonesia. SRC FKMUI diharapkan akan menjadi pusat kepakaran nasional dan internasional untuk kajian kebijakan, program pendidikan/pelatihan, program kegiatan pendampingan di masyarakat, diseminasi informasi, kajian keilmuan terkini serta perkembangan global terkait stunting,” tutur Dekan FKM UI, Prof. Mondastri.

Beberapa faktor penting terkait kejadian stunting sangat erat dengan perilaku masyarakat sehingga pemberian edukasi yang adekuat berperan sangat penting dalam merubah perilaku sehat masyarakat. “Berbagai program yang dilaksanakan di Indonesia sebagian besar termasuk program yang terbukti cost-effective dalam menurunkan stunting, seperti pemberian ASI eksklusif, pemberian makanan pendamping ASI (MPASI), suplementasi vitamin A, pencegahan penyakit infeksi, imunisasi dasar lengkap, konsumsi TTD pada ibu hamil, dan konsumsi makanan bergizi seimbang oleh ibu hamil. Namun, cakupan program-program tersebut masih tergolong rendah yang menunjukkan bahwa pemahaman tentang stunting dan faktor penyebabnya masih kurang dipahami oleh Masyarakat,” terang Prof. Endang Achadi, salah satu penggagas pengembangan Platform Learning Center PDRC FKM UI.

Saat ini, konten edukasi untuk tenga kesehatan yang sudah dapat diakses pada Platform Learning Center PDRC FKM UI adalah Stunting, Anemia pada Ibu Hamil, dan Pedoman Singkat Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA). Selain itu, mengingat peran kader di masyarakat sangat penting, telah dikembangkan juga video tentang Stunting dan Anemia pada ibu hamil untuk kader. Melalui skema kerjasama dengan pihak swasta, yaitu PT Indofood Sukses Makmur Tbk., PT Bayan Resources Tbk., dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), dengan pemberian beasiswa kepada tenaga kesehatan untuk dapat belajar secara gratis di platform, konten ini telah dan akan memberikan manfaat luas kepada lebih dari 7000 tenaga kesehatan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Kedepannya, Platform Learning Center PDRC FKM UI akan mengembangkan berbagai konten edukasi lainnya yang diharapkan dapat menjawab kebutuhan tenaga kesehatan dan mitra kesehatan di Indonesia secara luas dalam upaya penurunan stunting dan berbagai masalah gizi lainnya.

Bersamaan dengan dilakukannya launching Platform Learning Center PDRC FKM UI Fakultas Kesehatan Masyarakat, para pakar dari Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat FKM UI dan kluster riset PDRC FKM UI, menginisiasi pendirian kluster riset dan pengabdian masyarakat, Stunting Resource Center (SRC) FKM UI yang didukung oleh PT Bayan Resources Tbk. Pendirian SRC FKM UI tidak terlepas dari rekam jejak para pakar yang telah terlibat dalam berbagai kegiatan kolaboratif terkait 1000 HPK dan stunting, dengan berbagai mitra kerja sama, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kegiatan tersebut meliputi advokasi, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, telaah program dan kebijakan global dan nasional terkini, serta  pemantauan dan evaluasi program.

Kehadiran SRC FKM UI merupakan bukti nyata kontribusi dunia akademi melalui kolaborasi  sinergis dengan dunia usaha untuk dapat terlibat langsung dalam upaya pencegahan dan penanggulangan masalah gizi di Indonesia, khususnya masalah stunting yang saat ini menjadi fokus pembangunan nasional. Di awal berdirinya, SRC FKM UI akan berfokus pada pelatihan tenaga kesehatan dan pemberdayaan kader, serta pengembangan program pendampingan pencegahan stunting di masyarakat, yang didukung oleh PT Bayan Resources Tbk. dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

Acara ini juga disaksikan baik secara luring maupun daring oleh berbagai tamu undangan seperti perwakilan Plt. Deputi Bidang Lalitbang BKKBN, Dr. Ukik Kusuma Kurniawan; Sekretaris Konsil Kedokteran Indonesia – Ditjen Nakes Kemenkes RI, dr. Imran Agus Nurali, Sp.KO.; Ketua Tim Kerja Standar Mutu dan Pelayanan Gizi dan KIA Kemenkes RI, Mahfud Fauzi, S.K.M., M.Kes.; PMO Direktorat Gizi dan KIA, Dakhlan Choeron, S.K.M., M.K.M.; perwakilan Scaling up Nutrition (SUN) Academia dan SUN Business Network, Organisasi Profesi, Dunia Usaha, Dinas Kesehatan se-Jabodetabek, dan seluruh peserta pelatihan online yang berasal dari Kab. Muara Enim, Kab. Bone, Kab. Kutai Barat, Kab. Kutai Timur, Kab. Kutai Kartanegara, Kota Balikpapan, Kab. Sumba Timur, dan Kab. Maluku Tengah.

Leave a Reply